Intranet
Intranet
Intranet adalah sebuah jaringan privat (private network) yang menggunakan protokol-protokol Internet (TCP/IP), untuk membagi informasi rahasia perusahaan atau operasi dalam perusahaan
tersebut kepada karyawannya. Kadang-kadang, istilah intranet hanya merujuk
kepada layanan yang terlihat, yakni situs web internal perusahaan. Untuk membangun sebuah intranet, maka sebuah jaringan
haruslah memiliki beberapa komponen yang membangun Internet, yakni protokol Internet (Protokol TCP/IP, alamat IP, dan protokol lainnya), klien dan juga server. Protokol HTTP dan beberapa protokol Internet lainnya (FTP, POP3, atau SMTP) umumnya merupakan komponen protokol yang sering digunakan.
Umumnya, sebuah intranet dapat dipahami sebagai sebuah
"versi pribadi dari jaringan Internet", atau sebagai sebuah versi
dari Internet yang dimiliki oleh sebuah organisasi.
Penggunaan
Intranet mulai diperkenalkan pada tahun 1995 oleh
beberapa penjual produk jaringan yang mengacu kepada kebutuhan informasi dalam
bentuk web di dalam perusahaan. Intranet merupakan jaringan komputer dalam
perusahaan yang menggunakan komunikasi data standar seperti dalam internet.
Artinya, semua fasilitas intranet dapat digunakan untuk kebutuhan dalam suatu
organisasi atau komunitas. Saat ini perangkat elektronik pintar sudah merambah
di seluruh aspek kehidupan contohnya di kantor, sekolah, rumah. Beberapa
sekolah sudah menerapkan teknologi intranet. Seluruh komputer terhubung dengan
satu jaringan lokal. Intranet sebagai pendatang baru mengandalkan biaya yang
murah, fleksibilitas, open standard, dan banyaknya vendor yang bergabung dalam
menigkatkan kemampuan intranet serta jaminan perkembangan teknologi yang makin
meningkat kemampuannya.
Intranet digunakan untuk membantu alat dan aplikasi,
misalnya kolaborasi dalam kerja sama (untuk memfasilitasi bekerja dalam
kelompok dan telekonferensi) atau direktori perusahaan yang sudah canggih,
penjualan dan alat manajemen hubungan dengan pelanggan, manajemen proyek dll,
untuk memajukan produktivitas.
Intranet juga digunakan sebagai budaya perusahaan
perubahan platform. Sebagai contoh, sejumlah besar karyawan membahas isu-isu
kunci dalam aplikasi forum intranet dapat menyebabkan ide-ide baru dalam
manajemen, produktivitas, kualitas, dan isu-isu perusahaan lainnya.
Dalam intranet yang besar, lalu lintas situs web
seringkali sama dengan lalu lintas situs Web publik dan dapat dipahami dengan
lebih baik dengan menggunakan software web metrik untuk melacak aktivitas secara
keseluruhan. Survei pengguna juga meningkatkan efektivitas situs intranet.
Bisnis yang lebih besar memungkinkan pengguna dalam intranet mereka untuk
mengakses internet publik melalui server firewall. Mereka memiliki kemampuan
menangani pesan yang datang dan pergi serta menjaga keamanan yang utuh.
Ketika bagian dari intranet diakses oleh pelanggan dan
lainnya di luar bisnis, menjadi bagian dari sebuah extranet. Bisnis dapat
mengirim pesan pribadi melalui jaringan publik, menggunakan enkripsi khusus /
dekripsi dan perlindungan keamanan lainnya untuk menghubungkan satu bagian dari
intranet mereka yang lain.
Pengguna intranet yang berpengalaman, editorial, dan
tim teknologi bekerja sama untuk menghasilkan website. Paling umum, intranet
dikelola oleh departemen komunikasi, HR atau CIO organisasi besar, atau
kombinasinya.
Kelebihan
Kebutuhan intranet didorong oleh beberapa tekanan
teknologi yaitu :
- Intranet menjadi alat bantu untuk meningkatkan perkembangan dan pertumbuhan produk industri
- Intranet lebih meningkatkan tanggapan terhadap keluhan dan kebutuhan pelanggannya.
- Intranet mampu menurunkan biaya atas kebutuhan informasi kolaborasi, workflow, dan enterprise connectivity.
- Intranet mendapat banyak keuntungan karena adanya dukungan world wide web yang memungkinkan penggunaan yang luas karena digunakan masyarakat luas yang menggunakan internet. Caranya adalah dengan membuat website. Intranet menjadi tren saat ini karena kefleksibelan webnya yang mudah digunakan.[2]
Manfaat untuk
sekolah
Manfaat penggunaan intranet untuk sekolah:
- Membantu dalam membuat pengajaran, pembelajaran di sekolah lebih mudah
- Membantu dalam mengembangkan kurikulum yang akan mempersiapkan siswa untuk masa depan
- Memberikan siswa lebih banyak informasi untuk menambahkan kurikulum pengajaran
- Membantu dalam mengidentifikasi informasi yang diperlukan dan berkualitas tanpa membuang-buang banyak waktu
- Membantu dalam mengidentifikasi kebijakan yang relevan dan praktik profesional perpustakaan di negara-negara maju di tingkat sekolah.
No comments:
Post a Comment